slot spaceman – Ada begitu banyak fenomena aneh dan unik yang sering ditemukan di sosial media, salah satunya adalah ketika masyarakat dihebohkan dengan viral ngemis online di aplikasi Tiktok. Hal yang satu ini memicu perdebatan cukup intens karena banyak yang kontra dan pro, namun apa yang sebenarnya membuat hal ini terjadi?
Viral Ngemis Online di Aplikasi Tiktok
1. Ingin Memperoleh Keuntungan
Latar belakang utama yang menyebabkan banyak orang pengguna Tiktok di Indonesia memutuskan untuk melakukan ngemis online adalah karena mereka berusaha untuk mendapatkan keuntungan. Sejumlah uang yang diperoleh pun terdiri atas nominal yang cukup besar, sehingga tidak mengherankan jika semakin banyak pihak yang tertarik melakukannya.
Keuntungan finansial yang ingin dicapai oleh pengguna yang melakukan ngemis online berbeda dengan pengemis yang ada di dunia nyata. Sebab, mereka hanya perlu bermodalkan internet dan akun Tiktok saja untuk melakukan kegiatan unik ini.
2. Ingin Populer
Seperti yang kini sudah menjadi rahasia umum, banyak pengguna Tiktok yang berusaha keras untuk mendapatkan popularitas tinggi dan dikenal oleh banyak pihak. Semakin terkenal, maka hal itu akan membuatnya merasa puas karena telah menjadi topik utama sebagai bahan pembicaraan warga di dunia maya.
Hal itu juga menjadi salah satu alasan mengapa banyak orang yang tidak peduli dan memutuskan ngemis online di Tiktok. Ketika masyarakat dan pengguna lain melihat video yang sudah diunggah, maka jumlah penonton video tersebut akan membuatnya mendapatkan popularitas yang semakin mumpuni.
3. Eksploitasi Orang Tua
Banyak sekali pengguna Tiktok yang mengecam tindakan ngemis online karena pihak pengunggah video seperti ini justru melakukan eksploitasi terhadap orang tua. Terlebih, konten ini akan mengajak orang tua untuk mandi lumpur dan banyak yang menganggap bahwa hal ini tidak sopan dan melanggar adab.
Kesimpulan
Itulah beberapa hal yang menjadi alasan mengapa ada fenomena viral ngemis online di aplikasi yang memang terkenal di kalangan anak muda ini. Bahkan, para ahli pendidikan sosial pun mengeluarkan pendapatnya bahwa fenomena ini harus segera dihentikan.